Kamis, 11 Desember 2014

CLOUD COMPUTING



PENGERTIAN
Komputasi Awan (cloud computing) adalah komputasi berbasis internet dimana semua layanan dapat digunakan atau diakses melalui internet.
 JENIS LAYANAN CLOUD COMPUTING
1. Sofware as a service (Saas) adalah layanan cloud computing dimana kita tinggal memakai software yang telah disediakan. Contohnya : layanan email (Gmail, Yahoo) dan social network (Facebook, Twitter).
2. Platform as a service (Paas) adalah layanan cloud computing dimana kita harus menyewa software dan kelengkapannya untuk menjalankan aplikasi yang kita buat tanpa harus memikirkan operasionalnya. Contohnya : Amazon Web Service, Window Azure.
3. Infrastructure as a service (Iaas) adalah layanan cloud computing dimana kita bisa menyewaa infrastruktur IT (komputasi, storage, memory, network, dll). Contohnya : Amazone EC2, TelkomCloud.

KELEBIHAN CLOUD COMPUTING
Cloud computing memiliki kelebihan dari segi ekonomi dimana perusahaan dapat menghemat biaya dengan menggunakan cloud computing daripada harus membeli perangkat lunak yang mahal. cloud computing memungkinkan pengguna dapat menyimpan data secara terpusat di satu server selain itu memudahkan akses data dimanapun dan kapanpun asalkan terhubung dengan internet.

CARA KERJA SISTEM CLOUD COMPUTING
Sistem cloud computing menggunakan internet sebai server mengolah data, hal ini memungkinkan pengguna untuk login ke internet yang tersambung dengan program untuk menjalankan aplikasi tanpa harus menginstal terlebih dahulu. media penyimpanan data dan perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan internet selanjutnya perintah-perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikaasi dan diproses, pada proses akhir pengguna akan disajikan halaman yang telah diperbaharui sesuai dengan perintah sebelumnya.



Kamis, 20 Februari 2014

corat-coret 2

Kehidupan ini tak selalu memberikan kita pilihan terbaik
Terkadang yang tersisa hanya pilihan-pilihan berikutnya
Orang yang bahagia selalu berpegang pada pilihan kedua terbaik
Melupakan pilihan pertama yang tak pernah bisa dicapai

Sejak memutuskan mengikatkan hatiku padamu
Aku tau……..
Bahwa tentu saja tidak setiap hari janji kebahagiaan darimu akan datang dalam kehidupan kita
Ada kalanya masa getir tiba
Dan saat itu benar-benar terjadinya
Tiba waktunya untuk menunjukkan betapa besar cinta itu
Cintaku kepadamu
Dan cintamu kepadaku
Aku akan selalu setia dengan janji cintaku
Aku akan menunaikan janji cintaku itu
Saat hari ini, dulu iya, sekarang masih dan esok-lusa pasti, kan selalu ku tepati
Aku akan selalu berusaha

Dalam urusan cinta,
Mereka yang di butakan oleh dunia,
Oleh kecantikan, ketampanan, harta, jabatan
Tidak akan mengerti hakikat cinta sejati
Dan saat kau merenunginya lagi karena kau mengambil keputusan yang salah
Saat itulah kau akan sedikit mengerti apa itu makna cinta



 “RNd”

corat-coret 1


Ketika wanita menangis
Itu bukan berarti ia tak menahannya
Tapi karena pertahanannya sudah tak sanggup membendung air matanya
Ketika wanita menangis
Itu bukan karena ia ingin terlihat lemah
Tapi karena ia sudah tak mampu berpura-pura kuat

Saat ini air mata memang satu-satunya yang setia menemani dalam kesedihan
Yaaaaaaa cinta memang hanya perasaan sederhana
Tapi penuh daya cipta
Kadang-kadang membuat bahagia
Namun sering juga membuat merana
Sebentar tertawa
Sebentar menangis
Kadang dekat
Kadang jauh

Saat cinta akan berakhir, apa yang kamu rasakan ?
Apa yang akan kamu perbuat ?
Mempertahankannya atau justru membiarkan dia pergi ?
Entahlah jawaban itu relative
Setiap orang punya alasan masing-masing
Begitupun dengan aku
Aku akan mempertahankannya
Karena aku telah memilihnya
Apapun yang terjadi ini adalah pilihanku
Tak peduli aku harus berkorban seberapa banyak
Karena cinta butuh pengorbanan
Kapanpu itu
Dari mulai detik ini sampai engga tau kapan
Selama aku bisa
Aku akan mempertahankannya



“RN”


Rabu, 05 Februari 2014

kisahku

You're my first


Ku tulis apa yang kurasa. Lincah jemari gemulai menarikan pena. Entahlah ini nyata atau hanya fiksi belaka. Yang ku tau,engkaulah alasan dibalik ini semua. *hahasiiik

Berawal disana, ya disana, aku yakin disana, aku masih ingat memang disana tempatnya. Tempat dimana sang awan bergelombang dibawah tempatku berpijak menapakkan kaki, kaki yang lemah dan lelah namun terus berjuang untuk menagih janji yang akan kau beri. Tempat dimana nyanyian burung yang indah namun kadang menakutkan menemani sentuhan dan pegangan erat jari-jemari tangan ini saat meminta kekuatan pada tebing, batu,akar, dan ranting-ranting pohon yang ada. Tempat yang membuat dada ini dipenuhi nafas yang memburu bergemuruh yang tak jemu mengucap syukur atas segala ciptaan-Mu di sela-sela melawan rasa letih tak berdaya. Ya…. Tempat ini membuat pundakmu terasa panas menahan beban, namun tak seberat beban kehidupan yang ditanggung orang-orang di luar sana.

Kala senja berselimut malam, kadang tak kan kau lihat titik-titik cahaya yang menghiasi mantel bumi ini (sebut saja dia bintang). Bukan ia pergi atau hilang entah kemana, percaya atau tidak, bintang-bintang tak lagi bertaburan diatas tempatmu berpijak, mereka ada tepat dibawah sana. Apakah langit telah berpindah ? apakah bumi ini sudah tak lagi pada tempatnya ? ataukah langit telah melanggar titah Tuhannya ? bukan, bukan begitu, langit tak pernah melanggar titah Tuhannya, karena langit tak pernah meninggalkan bintang, sama seperti aku yang tak pernah meninggalkanmu *halahgubrak
Disana, engkau harus bergelut dengan dinginnya udara yang menusuk tulang iga dan merasuk disetiap persendian, membekukan aliran darah, membuat kaku gumpalan-gumpalan lemak dalam tubuh ini (maklum gendud). Kau akan merindukan hangatnya gemerlap lampu kota, tebalnya tenunan selimut bulu domba, serta merindukan kabogohpastinya hahhaa

Alunan nada setiap hentakan langkah kaki yang terus menyusuri dinginnya kegelapan dini hari, mengejar janji dimana sang puncak telah menanti dan sang surya yang akan segera muncul untuk selalu menemani. Kini ku melangkah tak lagi diselimuti dinginnya malam, kini kukenakan jubah kehangatan sang mentari. Bersama sang awan yang membangun menara keagungan yang indah berbalut butiran embun yang terhempas angin segar  dan kawan yang selalu menyemangati dan saling menguatkan.

“Look at me now !!” dengan bangga mempersembahkan jreng jreng jreng jreng……….(ralat), dengan bangga ku berdiri di atas sana, di ketinggian 3428 mdpl, menangis haru dalam hati ini. Akhirnya kudapati janji manismu, tak ada dusta sedikitpun, kau berikan lebih dari yang aku bayangkan. Tak percuma cucuran keringat ini mengalir, tak percuma tubuh ini beku karena dingin, tak percuma tenggorokan ini kadang kering.


Terbuai aku oleh janjimu. Janjimu bagai angin surga, menyegarkan dalam kegerahan, mendamaikan dalam kebisingan, serta memberikan aroma kesejukkan. Caramu memanjakan mata ini melepaskan segala penat dan letih tubuh ini bagai obat yang sekejap menyembuhkan semua sakit (termasuk sakit hati mungkin haha), WOW mujarab sekali.

Ku hindari hati tak ingin pergi, tak ingin ku terpisah, tapi apalah daya mama sudah menunggu di rumah haha. Mt.SLAMET,  you're my first. AWESOME titik dua bintang.

Terimakasih atas semua memori yang kau beri. Terimakasih Tuhan atas segala nikmatmu, nikmat yang kadang lalai tak aku syukuri. Terimakasih sahabat-sahabat alam yang selalu menjaga semesta ini. Terimakasih terimakasih terimakasih (3 kali biar afdzol) ku ucapkan. -Salam Lestari- "RNd"

Minggu, 18 Agustus 2013

puisiku


“KASIH IBU”

Aku tak tahu apa jadinya aku tanpanya
Dia yang selalu mengerti aku
Dia yang tak pernah letih menasehatiku
Dan dia yang selalu menjagaku

Dialah ibu…..
Wanita terhebat bagiku
Teladan terbaik untukku
Penyemangat dalam kehidupanku

Walau kadang kau memarahiku
Tapi itu demi kebaikanku
Itu bentuk perhatian darimu
Dan menandakan bahwa kau sangat peduli padaku

Bukan lembaran uang yang kau minta dalam keberhasilanku
Bukan setumpuk emas yang kau harap dalam kesuksesanku
Bukan pula sebuah medali yang kau inginkan dalam kemenanganku
Tapi keinginan hatimu adalah melihat aku bahagia

Dalam senyummu kau sembunyikan letihmu
Aku akan selalu berusaha untuk membahagiakanmu
Terimakasih atas semua yang telah kau berikan padaku
Aku sayang padamu ibu….







“PETANI”

Setiap hari, dari pagi hingga sore hari
Tak terhalang hujan atau terik matahari
Kau mengeluarkan butiran-butiran keringat
Bekerja penuh semangat

Kau mengolah sawah dengan cangkul yang tajam
Menabur benih yang siap ditanam
Mengairi sawah dari gunung yang curam
Dengan ikhlas dan penuh harapan

Berharap agar keluargamu bisa makan
Berharap agar anak-anakmu bisa melanjutkan pendidikan
Berharap keluargamu tak kan pernah kekurangan
Dan berharap di masa tua mu kau meraih kebahagiaan

Jerih payah mu tak kan terlupakan wahai petani
Telah banyak pula yang kau korbankan
Kerja keras yang telah kau tanam
Pasti akan menghasilan kebahagiaan







“GURUKU”

Jasamu tak dapat diperhitungkan
Penuh semangat memberikan teladan
Untuk menciptakan generasi-generasi muda yang cemerlang

Oh guruku…..
Kau melimpahkan segenap ilmu yang kau punya
Mengajarkan apa yang belum kami bisa
Hingga sedikit demi sedikit kami memahami ilmu yang kau beri

Kesabaranmu dalam mengajar
Keramahan dan kesopananmu menjadi teladan
Ketegasanmu menciptakan keteraturan
Adalah jiwa seorang pahlawan

Ya, kaulah seorang pahlawan
Pahlawan tanpa tanda jasa
Terimakasih untuk semua guruku
Pengorbananmu tak kan pernah sia-sia